Cerita Ngentot Bersambung – “puasin aku malem ini!!!” sayup menantang tersorot dari bola matanya
tanpa ragu gw lumat bibirnya, kedua tangan gw masuk kebalik celananya, gw remas kencang pantat bulatnya. perlahan gw turunin celana merry, pinggulnya bergoyang membantu usaha gw menurunkan celananya. tak ingin ketinggalan, merry pun mulai melepas kancing & sleting celana gw. terburu buru kita berdua melepas sisa busana. merry kembali menerkam, kini kehangatan tubuh merry semakin terasa. keadaan bugil membuat tubuh kita seakan menyatu, tangan kita semakin bebas liar. tiap lekuk tubuh merry lebih jelas bisa gw rasakan. ohhh.. betapa mulusnya tubuh ini.
sambil berciuman tangan merry mulai memegang konti gw yg sudah tegang maksimal, dia remas, dia usap, dan dia kocok. cairan pelumas tentu saja mengalir hebat dari lubang kejantanan gw, begitu cekatan tangan merry tak menyianyiakan pelumas itu, dia balut seluruh bagian konti gw dengan pelumas itu. ughhh.. semakin licin kepalan tangan merry. gw udah gemas banget pengen exe merry.

merry liar mulai memutar badan gw, kini dia menempelkan tubuh depannya ke dinding, pinggulnya dia lekukan, dengan posisi kaki aga sedikit mengangkang. merry menantang gw lewat tatapan penuh birahinya menunggu untuk kenikmatan selanjutnya. gw arahkan konti gw ke lubang meki yg sudah basah, perlahan gw gesek lembut diluar lubang kewanitaannya.
“hhhh… hhhh… ” nafas merry memburu tidak sabar menunggu liangnya digagahi kejantanan gw
perlahan gw dorong ujung konti gw ke liang mekinya, walaupun sudah tidak perawan tapi liang mekinya masih kuat mencengkram, sedikit demi sedikit batang kejantanan gw menerjang gagah dalam kenikmatan vagina. tubuh merry bergetar diikuti kepalanya yg berputar menahan kenikmatan yg gw beri. gw pegang kedua pinggul merry dari belakang, gw genjot secara perlahan.
“emhhh.. emhhh.. ssshhhh..” desahan merry tak kalah kencang dengan suara musik di rumah ini
lagu demi lagu terus berganti, suasana remang romantis dengan diiringi musik cepat membuat birahi kita semakin menjadi. gw peluk tubuh merry, gw lumat habis lehernya, gw percepat gerakan pinggul gw.
“cplokk.. cplokkk.. cplokk…”
“ahhh.. ahhh.. ahhh.. emmmhhh..”
kedua tangan merry pasrah menahan ke dinding di depannya, toketnya beradu dengan lapisan dinding yg dingin, pinggulnya terus bergoyang mengikuti irama genjotan yg gw beri. cengkraman liang mekinya semakin kuat ketika merry merapatkan kedua kakinya, membuat konti gw sesak berada di dalam mekinya.
“aaahhhhh.. emmhhh.. ahhhh.. ril”
seakan mau roboh, tubuh merry bergetar hebat, gw dorong kencang konti gw ke ujung liang nikmat. gw rasakan semprotan orgasme merry diujung kepala konti gw yg begitu hangat dan licin. nafas merry tersengal menikmati rasa nikmat dari orgasmenya.
kini tubuh merry berdiri di ujung dinding, dengan nafas terengah dia mengistirahatkan birahinya, konti gw masih menancap, dengan lembut gw nikmati sisa kedutan yg tersisa dari liang vaginanya. lalu merry mendorong badan gw bwt lepasin otong gw, dia berbalik, dia kembali menarik otong gw dan mengarahkan ke mekinya. wahh.. posisi berdiri berhadapan nih, cukup sulit.
gw angkat dan menahan kaki kiri merry, dengan tangan kiri gw pandu konti gw bwt kembali masuk ke liang mekinya. blesshhhh.. merry merangkul bahu gw, dengan badan sedikit miring gw mulai menggenjot. ciuman demi ciuman merry berikan, desahan masih terdengar dari mulutnya. semakin cepat gw menggerakan pinggul, semakin erat pula rangkulan yg dia beri. dada kita beradu, toket empuk hangat menempel erat di dada gw.
“mmhhh.. mmmhh.. mhhhh.. owhhh.. sshhhhh..”
jujur, gw ga kuat posisi ini, badan gw kram bosku. mungkin merry menyadarinya dari gerakan gw yg semakin menurun. dan merry memandu gw ke arah sofa, penuh perhatian dia menyuruhku duduk di sofa, ahhh akhirnya gw bisa duduk rebahan.
KongJones | merasa belum puas, merry naik ke pangkuan gw, dia menekuk kedua kakinya dan bertumpu pada lututnya diatas sofa. perlahan badan dia turun dan mengarahkan konti gw ke liang mekinya. ughhhhh terasa sekali batang konti gw tenggelam semua, sambil merangkul merry mendorong pinggulnya maju mundur. linuuu banget bosku.. serasa dicengkram dan diremas remas.
dengan pelukan erat, pinggul merry bergerak semakin liar, maju mundur dan berputar. kala itu gw merem melek ga karuan, gila nikmat bangeetttttt… gw hanya bisa memegang pantat semoknya, gw remas pantatnya sebagai pelampiasan birahi. tanpa ampun merry bergoyang, kini dia bergerak naik turun. “plokkk.. plokkkk.. plokkk.. plokkk…”
“emhhh.. emhhhh.. emhhhhh…” racaunya semakin keras
“enak sayang?”
“heemmmhh… owhhh..”
“bebasin sayang, aku milik kamu malem ini” racau gw
“iya sayang.. oohhh.. ssshhh”
“puasin aku sayang” gw tampar pantat merry
“aahhh.. sshhhh… rill.. enakkk.. emmhhh…”
“terus sayang, jangan berhenti bicara” racau gw gemas penuh nafsu
imajinasi gw pengen bebas, gw seakan pengen berkata kasar dan jorok akibat nafsu birahi yg memuncak dan pengaruh alkohol di otak gw. gw meracau tiada henti, begitu pula merry.

“memekmu enak skali mer.. emmhhh..”
“kontolmu jg sayang.. ahh.. puasin aku sayangg.. ahh..”
nafsu kita semakin memuncak, genjotan kencang terus dilesatkan, tak peduli sakit ato perih.
“aaaaaa… rill.. aku sampeee… aaaaaa… emmhhh..” merry menggelinjang hebat
cairan hangat keluar dari meki merry, begitupun keringat kita membasuh membasahi sekujur tubuh. mendengar nafas merry yg kecapean, gw memangku tubuh merry dan merebahkannya di sofa. dengan kaki kanan terangkat ke senderan sofa, gw melihat mekinya basah dan licin. gw masukin 2 jari kedalamnya, gw kocok kencang sampai merry berteriak.
“aaaaa… ril.. emmhhh.. pelannn.. sak… iiihhhhh..” kedua tangan merry berusaha menahan gerakan tangan gw yg mengoyak liang mekinya
tapi gw ga gubris itu, udah kepalang penuh nafsu gw menggauli merry. entah berapa kali rintihan terdengar, awalnya terasa sakit beralih menjadi desahan menikmati. mata merry merem melek tak karuan, mulut menganga mencoba mengatur nafas.
blesshhhh.. gw tancapkan kembali konti ke liang mekinya, gw genjot tanpa ampun. entah berapa banyak keringat kita menyatu.
“rill.. cepet… perihhh.. emmhhhh…”
“perih sayang… tapi suka kan?”
“heemmm.. uhhh.. ahhh.. ahhh.. aku mauu nyam… mmhhhh.. aarrggghhhhh.. ” merry kembali bergetar
“cplokkk cplokkk cplokkkk cplookkkk”
merry mengerang liar, kedua kakinya menjepit pinggul gw dengan kencang. nafsu gw sudah semakin dipuncak.. tubuh gw bergetar, terasa gatal di ujung konti gw.
“keluarin dmn sayang?”
“lu uu uu uuu arrr”
“ahhh.. eeggghhhhh… emmmhh..” racau gw merasakan nikmat
dengan cepat gw mencabut konti dari liang mekinya, gw arahin konti gw ke sela sela toket merry. penuh pengertian merry memegang toketnya lalu menekan menghimpit konti gw. dengan cepat gw menggesekan konti gw di belahan toketnya. merry membantu gw lewat desahan desahan untuk memancing sperma gw keluar. tubuh gw semakin bergetar hebat, jantung berdebar kencang, rasa geli menggeliat di kepala konti gw.
“pprrrtttt… prtttt…. prtttt….”
dengan bebas sperma gw muncrat di belahan toket merry, banyak pula semprotan yg melesat ke leher merry, terlihat juga sperma gw turun menyucur ke sofa.
dengan tubuh lemas gw masih berada diatas dada merry, keringat bercucuran menetes membasahi dada merry. gw mencoba mengatur nafas, tapi tiba tiba merry bergeser dan melahap konti gw yg masih dilapisi sperma.
“emmhh….”
“ahhh.. merr.. linu… ahh”
tanpa mendengarkan gw, merry mengocok dan menghisap kencang konti gw. linu bangett.. auuhhhhhh
“merr.. ahhh.. udahh… merr…”

“cplokkkk”
merry melepaskan hisapannya dan tersenyum puas melihat gw.
“linu tau, maen isep aja”
“abisnya gemes”
“iya tapi aku linu”
“linu dikit aja manja.. uda ahh, bersihin nih sofa, banyak banget sperma kamu”
gw pun mengambil tisu diatas meja, kita membersihkan sisa sperma yg ada. dan dengan perasaan puas kita berdua duduk bersender di sofa mencoba untuk mengatur nafas. sejenak gw belai pahanya, dia balas dengan menjatuhkan kepalanya di bahu gw.
“mer.. kita abis ngapain?” tanya gw
“bikin anak”
“kalo jadi anak gimana?”
“yeeee.. ya jangan lah, gila lo”
“hahaahaaa.. gw puas banget, lo puas ga?”
“ngga”
“lah, mau lanjut?”
“iihhh.. ogah, enak aja” ucap merry sambil ngeloyor matiin musik lalu masuk ke toilet
ngerasa birahi sudah terlampiaskan gw bisa nyalain rokok dengan penuh rasa puas.
sudah habis satu batang rokok, merry kembali mendekati gw. kini dia udah berpakaian lengkap, tapi entah kenapa otong gw masih memberi sinyal kalo merry berada di deket gw. :v
“mandi sanaaaa, keringetan badan kamu”
“iya bentar lagi”
“pake air anget aja biar ga masuk angin” ucap merry semari duduk di samping gw
“oke”
“hahaa.. pake baju cepet, tampak konyol tau ga liat kamu bugil. hahhaa”
“yehhh.. sialan.. ehh ko gw masih horny ya deket lo?”
“hah? gila aja, baru juga keluar”
“liat aja nih ade gw” tunjuk gw ke konti
“ya ampunnn, masih belum puas ya?” tangan merry memegang konti gw
sontak otong gw kembali berdiri, waduhh bahaya.
“mer, kocokin dong, pengen lagi nih” ucap gw
“ogah ahh”
“tanggung jawab mer”
“tanggung jawab apa coba, harusnya kamu yg tanggung jawab udah nidurin aku”
“ayolahh.. gw masih horny liat kamu, daripada aku pengen nidurin kamu lagi, pilih mana?”
“ya ampuunnnnnn”
dengan lembut konti gw dikocok tangan merry yg lembut, perlahan dia menurunkan tubuhnya. dann ugghhhh konti gw dimasukan ke dalam mulutnya, masih terasa aga linu sih karna sisa orgasme tadi. tapi rasa nikmatnya masih ada.
“cplokkk” merry melepas isapannya
“keluarin cepet ya?” ucap merry
lalu dia kembali mengulum konti gw, dengan kocokan tangan dan isapan mulutnya membuat konti gw tak dikasih nafas. dia isap, dia jilatin seluruh batang konti gw, sampe dia mengulum dan menjilati biji kejantanan gw. ughhhh.. aliran darah gw mulai mendidih. merry mengulum konti gw dengan kecepatan yg intense, isapan kencangnya membuat batang konti gw terasa kram. luar biasa merry…
entah membutuhkan betapa menit utk mencapai klimaks, skr tubuh gw mulai bereaksi, rasa geli mulai menggerayangi batang konti gw. uugghhhhh..
“mer aku mau keluar.. emhh..” racau gw sembari memegang kepala merry
“keluarin sayang.. cepat… emmhh..” racau merry membantu sembari mengocok kencang konti gw
“ahhhh.. mer… teruss.. emmhhh… merrr..”
“enngghhh..” merry mengocok sembari menempelkan bibirnya di kepala konti gw
“aaaa.. mer… aaaaa.. keluar…aaahhhh”
“cccrrrttttt… crrrtttt… crrtttt…”

KongJones | sperma gw kembali muncrat keatas, tangan merry dipenuhi cairan putih yg keluar dari liang kejantanan gw. lalu dia mencium mesra gw di bibir, tanpa perlu disuruh, merry membersihkan konti gw yg penuh cairan sperma dengan tisu.
puas orgasme 2x malem ini, gw bisa tidur pulas ditemani merry disisi gw.
sampai mata terbuka dipagi hari, merry sudah tak berada disamping gw. ternyata yaaa.. dia sudah menunggu gw untuk sarapan.
dasar bajingan mujur, udah nidurin, skarang disiapin sarapan. wkwkk
yaaahhh.. setelah kejadian itu, kita beberapa kali mengulanginya. kita melakukan itu demi kepuasan diri kita masing-masing, tanpa status tanpa rasa cemburu.
Tamat…
Baca Juga :